Deep Impact Berhasil Mengambil Gambar komet Hartley 2 Pada Jarak Dekat

Deep Impact Berhasil Mengambil Gambar komet Hartley 2 Pada Jarak Dekat

Ini adalah gambar luar biasa yang berhasil dikirim ke Bumi setelah pesawat antariksa NASA berhasil mendekat dengan jarak 435 mil dari komet.

Tim pengendali Misi luar angkasa NASA langsung tepuk tangan saat melihat gambar dari flyby yang berhasil mengambil gambar komet Hartley 2 dari jarak dekat. Komet yang berbentuk kacang itu sedang menyemburkan gas beracun dari jarak sekitar 13 juta mil jauhnya dari Bumi.
"Ini (komet Hartley 2) hiperaktif, kecil dan penuh semangat," kata ilmuwan misi Don Yeomans dari NASA Jet Propulsion Laboratory.

Pertemuan dekat terjadi ketika pesawat Deep Impact, meluncur di ruang angkasa, terbang hanya berjarak 435 mil dari komet Hartley 2. Ini kelima kalinya inti komet telah dilihat dari dekat.

Misi kali ini bukan yang pertama untuk Deep Impact. Pada tahun 2005, ia membuat kagum dunia ketika berhasil menembakkan tembaga pelacak ke komet lain, yang diberi kode Tempel 1, sehingga para ilmuwan bisa mendapat gambaran interior komet.

Para ilmuwan tertarik pada komet karena mereka adalah badan es yang tersisa dari pembentukan tata surya. Mempelajari mereka bisa memberikan petunjuk bagaimana Bumi dan planet-planet terbentuk dan berkembang 4,5 milyar tahun yang lalu.

"Tim misi dan para ilmuwan telah bekerja keras untuk hari ini," kata Tim Larson, manajer proyek EPOXI di NASA's Jet Propulsion Laboratory di California. 'Sesuatu hal yang bagus bisa melihat dari dekat komet Hartley 2." ujarnya

Setelah daur ulang yang menghabiskan dana $ 333 juta, pesawat pemburu komet Deep Impact milik NASA bertugas untuk misi baru mengunjungi komet lain. Pada tahun 2008 Deep Impact memburu komet Boethin, tapi sayang komet itu tak bisa ditemukan.

Para ilmuwan berteori komet tersebut mungkin telah pecah menjadi potongan kecil.

Deep Impact kemudian diarahkan ke Hartley 2. Dengan luas sekitar tiga perempat mil, komet Hartley 2 adalah komet terkecil yang berhasil difoto dari dekat.

Dalam perjalanan menuju kesana, pesawat itu menghabiskan beberapa bulan melakukan pemindaian terhadap sekelompok bintang terdekat dengan planet yang mengelilinginya.

"Ada banyak pertanyaan terbuka tentang komet dan siklus hidup mereka," kata manajer proyek Tim Larson dari NASA Jet Propulsion Laboratory, yang mengelola misi seharga $ 42 juta.

"Kami memiliki sedikit data sehingga setiap kali kita memiliki kesempatan untuk mendekati komet, maka itu adalah kesempatan untuk memperluas pengetahuan kita."

Sejak September, Deep Impact telah menguntit Hartley 2 seperti paparazzi, mengambil gambar setiap 5 menit dan pengumpulan data.

Pada tanggal 20 Oktober 2010 komet Hartley 2 berjarak 11 juta mil dari bumi  - ini jarak terdekat dari planet kita sejak penemuannya pada tahun 1986.

Penemu komet Hartley, seorang Astronom kelahiran  Inggris bernama Malcolm Hartley, mengatakan ia tidak pernah membayangkan jika pesawat ruang angkasa itu akan bisa begitu dekat dengan komet yang ditemukannya.

"Ketika saya melihat komet, itu jutaan kilometer jauhnya," 'Saya sangat senang dan merasa sangat istimewa'. katanya.




Gambar hitam-putih dari komet Hartley 2 dikirim dari pesawat ruang angkasa Deep Impact dalam misi EPOXI NASA, dengan jarak hanya 435 mil dari komet

Manajer proyek Tim Larson, kiri, dan wakil manajer proyek Don Sweetnam gembira saat gambar pertama dikirim dari pesawat ruang angkasa Deep Impact milikm NASA.

Pesawat ruang angkasa pemburu Komet 'Deep Impact'